etika profesi

Soal & jawaban :

1. Pengertian Etika :

· Etika (Yunani Kuno: “ethikos”, berarti “timbul dari kebiasaan”) adalah cabang utama filsafat yang mempelajari nilai atau kualitas yang menjadi studi mengenai standar dan penilaian moral. Etika mencakup analisis dan penerapan konsep seperti benar, salah, baik,buruk, dan tanggung jawab.

· Etika berasal dari bahasa Yunani Kuno. Bentuk tunggal kata ‘etika’ yaitu ethos sedangkan bentuk jamaknya ta etha. Ethos mempunyai banyak arti yaitu : tempat tinggal yang biasa, padang rumput, kandang, kebiasaan/adat, akhlak, watak, perasaan, sikap, cara berpikir. Sedangkan arti ta etha yaitu adat kebiasaan. Arti dari bentuk jamak tersebut inilah yang melatar belakangi terbentuknya istilah Etika yang oleh Aristoteles dipakai untuk menunjukan filsafat moral. Jadi secara estimologis (asal usul kata), etika mempunyai arti yaitu ilmu tentang apa yang biasa dilakukan atau ilmu tentang adat kebiasaan.

Contoh ’etika dasar’ adalah membuang sampah pada tempatnya, berjalan di trotoar bukannya di badan jalan, tidak merusak tanaman, tidak mencorat-coret tembok, kursi, atau meja, tidak memberi cap kaki di tembok, tidak membuang tissu di kamar mandi. Itu yang bersifat fisik. Yang bersifat non-fisik adalah tidak menyontek PR atau ujian, berkompetisi dengan sehat (tanpa cara curang—menjatuhkan orang lain), mengucapkan terima kasih, meminta maaf bila berbuat salah, memberi penghargaan atas prestasi yang diraih orang lain, dan sebagainya.

2. Contoh Etika dan penerapannya :

Ø Membuang sampah pada tempatnya

Masih banyak orang baik dari perusahaan maupun ditempat umum atau mall sekalipun bahkan dikampus tidak perduli untuk membuang sampah pada tempatnya padahal sudah disediakan banyak tempat sampah yang bertuliskan sampah kering dan basah dan terlihat jelas didepan mata kita. Bahkan banyak orang yang memilih menaruh sampah mereka dipinggir jalan karena setiap hari akan ada petugas setempat dan truk sampah Pemda yang akan mengangkut sampah mereka sampai ketempat pembuangan (bantar gebang).

Ø Tidak mencoret – coret tembok

Banyak anak-anak bahkan orang dewasa sekalipun yang belum mengerti apa arti keindahan karena bukan hanya tembok saja yang mereka coret-coret tetapi pagar ruko-ruko yang berada dijalan pun mereka coret-coret, rambu jalan juga kena imbasnya sehingga menyulitkan pengguna jalan untuk melihat warna lampu yang sedang menyala, bahkan spanduk yang bertuliskan pengumuman penting mereka coret-coret . usaha pemda setempat yaitu menyediakan ruang ditembok underpass untuk mereka coret-coret dan gambar sesuatu yang mereka suka, tetapi masih saja tidak cukup dan masih banyak orang yang jahil untuk mencoret-coret disembarang tempat.

Ø Tidak merusak tanaman

Tanaman adalah mahluk hidup juga oleh karena itu kita harus menjaganya karena demi kepentingn bersama. Masih banyak orang yang tidak perduli akan hal itu bahkan disetiap taman sudah bertuliskan “ jangan menginjak tanaman “ tapi masih saja ada beberapa orang yang entah disengaja ataupun tidak menginjak tanaman tersebut.

Ø Tidak merokok ditempat umum

Masalah ini sampai sekarang masih diperguncingkan karena ada beberapa orang yang melanggar bahkan dengan sengaja mengindahkan peraturan yang telah dibuat. Sepeti merokok didalam angkotan kota, dibandara atau dimall, sudah disediakan tempat untuk orang yang merokok ditempat tersebut. Tetapi ada beberapa orang yang tidak perduli karena mementingkan kesenangan diri sendiri.

Ø Pengendara motor melintasi trotor

Pada saat jalanan macet maka para pengguna motor akan melintasi trotoar agar lebih cepat dan tidak terhalang kemacetan untuk sampai tujuan. Sehingga membuat orang yang ingin naik kendaraan umum terhalang.

3. Contoh Etiket dan penerapannya dimasyarakat

§ Seseorang bertamu kerumah orang lain harus mengetuk pintu atau menekan bel sebelum masuk dan memberi salam atau jika bertamu kerumah orang dan dipersilahkan masuk harus menunggu dipersilahkan duduk oleh tuan rumah.

§ Jika sedang di retaurant mewah atau perjamuan penting dari kalangan pejabat, tidak diperkenankan makan menggunakan tangan.

§ Berpakaian terbuka di tempat umum bagi kita budaya timur sangat tidak diperbolehkan.

§ Para wakil rakyat yang membuat undang – undang tetapi malah melakukan tindakan yang melanggar undang –undang, seperti bermain wanita, korupsi, dan bertindak anarkis saat rapat.

§ Berbicara dengan kata – kata yang jorok tidak diperkenankan kepada orang yang lebih dewasa.

4. Filsafat Utilitarianisme

n Menurut saya paham utilitarianisme sebuah teori yang diusulkan untuk menjawab moralitas yang saat itu mulai diterpa badai keraguan yang besar, tetapi pada saat yang sama masih tetap sangat terpaku pada aturan2 ketat moralitas yang tidak mencerminkan perubahan2 radikal di zamannya, semua tindakan mesti dinilai benar/baik atau salah/jelek semata-mata berdasarkan konsekuensi2 atau akibat2nya.

Contoh: seks sebelum nikah. Bagi penganut utilitarianisme, seks sebelum nikah itu belum tentu buruk. Harus dianalisis dulu apakah kegunaan seks pra nikah itu. Apakah akibat baik yang ditimbulkan seks pra nikah itu lebih besar daripada akibat buruknya. Kalau akibat baiknya lebih besar maka seks pra nikah itu bukan saja tidak dapat dilarang tetapi wajib dilakukan. Kalau akibat buruk seks pra nikah itu lebih besar maka seks pra nikah itu wajib dilarang. Tapi menurut pandangan umum seks diluar nikah merupakan tindakan yang tidak bermoral.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • Twitter
  • RSS

0 Response to "etika profesi"

Posting Komentar